Christus Medium
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Christus Medium
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Home Teologi

Kamis Putih: Yesus Menjawab 3 Pertanyaanmu

30 Maret 2021
inTeologi
6
Kamis Putih: Yesus Menjawab 3 Pertanyaanmu
Share on FacebookShare on Whats AppShare on Twitter

“Di mana Engkau kehendaki kami mempersiapkan perjamuan Paskah bagi-Mu?” (Mat 26: 17). Yesus akan menunjuk ruangan terbaik untuk merayakan perjamuan bersama-Nya. Seperti kepada Zakheus, Yesus menjawab kepada setiap kita: “Hari ini aku harus menumpang di rumahmu” (Luk 19: 5). Persiapkan hati, persiapkan sudut doa, Tuhan mau datang, biarkan Ia menjadi tamu istimewamu.

Setiap Kami Putih kita mengenangkan Perjamuan Akhir Yesus dan para murid-Nya. Yesus mewariskan Ekaristi dengan cara yang cocok dengan kebutuhan kita: makan bersama. Dalam Ekaristi, Ia sendiri menjadi santapan rohani yang menjamin keselamatan kita. Tuhan, datanglah kepadaku, aku tidak layak menyambut-Mu, tetapi dengan kekuatan Sabda-Mu aku percaya bahwa akun akan sembuh.

“Tuhan, Engkau hendak membasuh kakiku?” (Yoh 13: 6). Petrus bertanya begitu ketika Yesus hendak membasuh kakinya. Ajukan pertanyaan yang sama kepada Yesus, dan dengarkan jawaba Dia. Yesus pun menjawab: “Aku membasuh semua dosamu, karena Aku sangat mengasihimu”.

Yesus membasuh kaki keduabelas murid. Kaki Yudas pun Ia basuh. Kaki identik dengan bagian yang kotor. Yesus membasuh bagian yang paling kotor dalam diri kita. Tuhan telah mengasihi aku dengan kasih yang besar, meskipun aku sering berkhianat. Terima kasih Tuhan.

Cara Tuhan membasuh kita sering kali sulit kita mengerti. Murid sehebat Petrus pun belum mengerti maksud Yesus. Maka Yesus berkata kepadanya: “Apa yang Kuperbuat, engkau tidak tahu sekarang, tetapi engkau akan mengertinya kelak” (Yoh. 13:7). Jika sekarang kita tidak mengerti cara Tuhan, bersabarlah: Ia merencanakan yang terbaik di masa depan.

“Bukan aku ya Tuhan”? (Mrk 14: 19). Para murid Yesus saling bertanya begitu, ketika Ia mengatakan bahwa salah seorang murid mengkhianati Dia. Manusia suka menyembunyikan keselahannya. Ia malu dianggap pendosa. Ia suka melempar tanggung jawab. Tuhan berkata: ‘Jangan menuduh sesama, jika kamu yang bersalah, akuilah keselahanmu, dan Aku akan melepaskanmu dari dosa’.

BacaJuga

Kebangkitan Teologi Harapan

Teologi Perdamaian Paus Leo ke-XIV

Kekristenan di Era Posthuman

Misteri “Aku Haus”

Mengapa Maria Bergelar Advocata?

Apa Itu Neraka?

Petrus, murid hebat yang sering tampil mewakili murid-murid lain, bahkan sampai tiga kali menyangkal Yesus Gurunya. Namun ia menyesal. Ia tidak menuduh orang lain. Ia tak seperti Yudas yang memilih bunuh diri. Semoga rahmat Tuhan mendorong kita untuk berbalik kepada-Nya.

 

 

 

Tags: kamis putih
ShareSendTweet
Artikel Sebelumnya

Berita Ledakan Bom di Katedral di Makassar

Artikel Berikut

Kristus Hidup!

TerkaitTulisan

Kebangkitan Teologi Harapan

Kebangkitan Teologi Harapan

Teologi Perdamaian Paus Leo ke-XIV

Teologi Perdamaian Paus Leo ke-XIV

Kekristenan di Era Posthuman

Misteri “Aku Haus”

Mengapa Maria Bergelar Advocata?

Apa Itu Neraka?

Apapun Agamamu Anda ‘Merayakan Ekaristi’

Pandangan Martin Luther tentang Bunda Maria

Komentar 6

  1. Irene santi widiastuti says:
    4 tahun yang lalu

    Terima kaaih Pater

    Balas
  2. Agustinus Pati Arkian Atakowa. says:
    4 tahun yang lalu

    Semoga kami selalu berusaha mengakui kesalahan yang kami lakukan..Kami mau membersihkan diri kami dari noda dosa__Agar dapat memperoleh pengampunan… Terima kasih pater.. ==Salam dan doa, semoga pater sehat selalu.

    Balas
  3. Lusi Sinurat says:
    4 tahun yang lalu

    Gracias padre…

    Balas
  4. Lusi Sinurat says:
    4 tahun yang lalu

    Trima kasih padre…

    Balas
  5. Sr vero fmm says:
    4 tahun yang lalu

    Terima kasih Pater Andre , OFM .artikelnya ini sgt bermakna u direnungkn. Selamat Trihari suci.

    Balas
  6. Ofm Sutarjs says:
    1 tahun yang lalu

    Inspiratif, Terima kasih..

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

  • Kanonisasi Carlo Acutis 7 September 2025
  • Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?
  • Tragedi Gletser di Swiss dan ‘Nubuat’ Paus Fransiskus
  • Paus Beri Bonus Konklaf 500 Euro untuk Karyawan Vatikan

Komentar Terbaru

  • Nita Garot pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Filip D Zaoputra pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Sr M.Gertrudis PRR pada Mukjizat Pada Seorang Swiss Guard
  • Irene pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Agus Pati Arkian Atakowa pada Apa itu TEOLOGI? [1]

Tag

AllahBonaventuraBunda MariaCorona VirusdisabilitasdoaEkaristiEnsiklik Tutti FratelliFransiskanFransiskus AssisiFratelli TuttiGerejaGereja KatolikHati Kudus Yesushikmat roh kudusimanJean Vanierkarunia Roh KuduskasihLaudato Silogika kasihlogika salibManusiamanusia sebagai citra AllahnatalPatris CordePaus Benediktus XVIPaus FransiskusPaus Leo ke-XIVRoh KudussabdaSalibSanta Mariasanto agustinusSanto BonaventuraSanto Fransiskus AssisiSanto YusufTeilhard de ChardinTeologiTrinitasvirus koronawaktuwaktu dan kekekalanYesus kristusYohanes Pembaptis
@Christusmedium.com
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya

© 2018 - Andreatawolo.id