Christus Medium
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Christus Medium
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Home Berita

Penerjemah Pertama Alkitab ke dalam Bahasa Mandarin

27 Januari 2024
inBerita
0
foto dari LA STORIA
Share on FacebookShare on Whats AppShare on Twitter

Beato Gabriele Allegra, OFM, penerjemah pertama Alkitab dari Bahasa Yunani ke dalam bahasa Mandarin. Ia memulai misi di Tiongkok sejak 1931. Misinya ialah menaburkan benih iman katolik, menyusun Kamus Alkitab bahasa Mandarin pada 1975 dan mendirikan pusat Studi Alkitab.

Nama langkapnya Giovanni Stefano Allegra. Ia lahir pada tanggal 26 Desember 1907 di San Giovanni La Punta (Italia). Pada usia 11 tahun ia masuk ke Seraphic College of Acireale dan pada tanggal 13 Oktober 1923 ia memulai masa novisiat di Bronte dengan nama Saudara Gabriele Maria.

Pada tanggal 25 Juli 1929 ia mengucapkan profesi kekalnya, dan ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1930, lalu segera menyatakan keinginannya untuk bermisi ke Tiongkok. Ada kesaksian bahwa dalam salah satu misa pertamanya, ia berdoa mohon bantuan Bunda Maria untuk menemaninya dalam tujuannya: menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Mandarin.

Pada tanggal 3 Juli 1931 ia tiba di Tiongkok. Dalam waktu singkat dia belajar bahasa, sehingga dia mulai menjalankan pelayanannya hanya 4 bulan setelah kedatangannya: membaptis, mendengar pengakuan dosa, merayakan Misa, berkhotbah dan mengajar katekismus, semuanya dalam bahasa Mandarin di kalangan orang Tionghoa.

Pada tahun 1932 dia sudah menjadi rektor seminari menengah Heng Yang. Pada tanggal 15 September 1935 pekerjaan penerjemahan Kitab Suci ke dalam bahasa Mandarin dimulai. Vikaris Apostolik Heng Yang pun memberitahukan mengenai pekerjaan Gabriele kepada Paus Pius XI.

Pada tanggal 2 Agustus 1945 ia mendirikan Studi Alkitab di Beijing, yang setelah revolusi Maois tahun 1949 dipindahkan ke Hong Kong. Pada tahun 1955 ia mendapat gelar Lisensiat dalam Teologi Suci di Universitas Kepausan Antonianum di Roma. Setelah kembali ke Tiongkok, ia mendirikan Studi Sosiologis tentang Ajaran Sosial Gereja. Di Singapura ia menulis dan menerbitkan dua risalah sosiologi: De doctrina sociali christiana dan Tractatus de Ecclesia et Statu. Pada tahun 1975 ia menerbitkan Biblical Dictionary dalam bahasa Mandarin.

BacaJuga

Seruan Apostolik In Unitate Fidei

Vatikan Mengganti Gelar Co-Redemptrix Bagi Maria

Vatikan Menyediakan Ruang Doa Bagi Pengunjung Muslim di Perpustakaan Apostolik

Jumlah Umat Katolik Terus Bertambah

Kunjungan Apostolik Pertama Paus Leo: Tanda Harapan

Pertama Kali Jenasah Fransiskus Assisi Dipamerkan

Setelah mengisi hidupnya dalam kontak ekumenis dengan agama Kristen lain yang ada di wilayah Tiongkok, Saudara Gabriele meninggal pada tanggal 26 Januari 1976. Pada tanggal 14 Januari 1984 pengajuan proses beatifikasinya dimulai di Hong Kong.

Pada tanggal 29 September 2012, di katedral Acireale (Sisilia) ia dibeatifikasi oleh Kardinal Amato, Prefek ‘Pengajuan Orang Kudus’, atas anjuran Paus Benediktus XVI. Nama Beato Gabirele Allegra diabadikan sebagai pelindung Collegio Internasional para mahasiswa dan dosen Fransiskan di Roma (CISA). Di coleggio ini para fransiskan dari berbagai belahan dunia tinggal untuk mengajar dan belajar di berbagai universitas di Roma.

Tags: Gabirele Allegra OFM
ShareSendTweet
Artikel Sebelumnya

Paus Fransiskus: Ketika Tuhan Menampar

Artikel Berikut

Asal-Usul Salam Pace e Bene

TerkaitTulisan

Teologi Perdamaian Paus Leo ke-XIV

Seruan Apostolik In Unitate Fidei

Vatikan Mengganti Gelar Co-Redemptrix Bagi Maria

Vatikan Mengganti Gelar Co-Redemptrix Bagi Maria

Vatikan Menyediakan Ruang Doa Bagi Pengunjung Muslim di Perpustakaan Apostolik

Jumlah Umat Katolik Terus Bertambah

Kunjungan Apostolik Pertama Paus Leo: Tanda Harapan

Pertama Kali Jenasah Fransiskus Assisi Dipamerkan

DILEXI TE Seruan Apostolik Paus Leo XIV

Santo Carlo Acutis dan Mukjizat Keturunan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

  • Dilexi Te dan Natal 2025
  • Seruan Apostolik In Unitate Fidei
  • Gereja: Komunitas Pengharapan
  • Vatikan Mengganti Gelar Co-Redemptrix Bagi Maria
  • Vatikan Menyediakan Ruang Doa Bagi Pengunjung Muslim di Perpustakaan Apostolik

Komentar Terbaru

  • Andre Atawolo pada Dilexi Te dan Natal 2025
  • sr. Alfonsa SFD pada Dilexi Te dan Natal 2025
  • Soviani pada Seruan Apostolik In Unitate Fidei
  • Irene pada Gereja: Komunitas Pengharapan
  • Soviani pada Poin-Poin Inti Dilexi Te

Tag

AllahBonaventuraBunda MariaCorona Viruscovid-19Dilexit NosdisabilitasEkaristiEnsiklik Tutti FratelliFransiskanFransiskus AssisiFratelli TuttiGerejaGereja Katolikharapanhikmat roh kudusimanJean Vanierkarunia Roh KuduskasihLaudato Silogika kasihlogika salibmanusia sebagai citra AllahnatalPaus FransiskusPaus Leo ke-XIVPaus Leo XIVRoh KudussabdaSalibSanta Mariasanto agustinusSanto Agustinus HippoSanto BonaventuraSanto Fransiskus AssisiSanto YusufTeilhard de ChardinTeologiTrinitasvirus koronawaktuwaktu dan kekekalanYesus kristusYohanes Pembaptis
@Christusmedium.com
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya

© 2018 - Andreatawolo.id