Seorang siswa dari sebuah sekolah Katolik bergengsi di Roma telah menjadi penutur asli non-Arab pertama yang memenangkan Kejuaraan Membaca Bahasa Arab. Ia adalah Alexander Vörös.
Ini merupakan sebuah ujian yang melelahkan di mana para pesaing menghasilkan ringkasan dari 50 buku dalam bahasa Arab. Perbedaan kemampuan fisik tak menghalangi semangat Alexander.
Pernahkah Anda membaca 50 buku dalam bahasa ibu Anda dan kemudian menulis ringkasan satu halaman dari masing-masing buku? Sekarang bayangkan Anda melakukan hal yang sama dalam bahasa yang bukan bahasa asing.
Prestasi mengesankan itu persis seperti yang dilakukan Alexander Vörös baru-baru ini untuk memenangkan hadiah utama dalam sastra Arab, Kejuaraan Membaca Bahasa Arab.
Alexander adalah seorang siswa Katolik di Marymount International School Rome, sebuah sekolah Katolik swasta yang mengadopsi sistem pembelajaran Amerika.
Kecintaan Alexander pada bahasa Arab dimulai bertahun-tahun lalu saat tumbuh besar di Tanah Suci, tempat ayahnya bekerja sebagai arkeolog dan profesor.
Dia berhadapan dengan 21 juta kontestan lain dari seluruh dunia dalam Tantangan Membaca Bahasa Arab, yang pesertanya berasal dari 14 negara Arab dan 38 negara non-Arab.
Kompetisi ini merupakan bagian dari inisiatif yang dipromosikan oleh Perdana Menteri Uni Emirat Arab Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum.
Alexander mengambil hadiah utama sebagai penutur asli non-Arab pertama yang memenangkan kategori untuk siswa yang tinggal di negara non-Arab.
Dia bersaing dengan penutur asli dari kalangan diaspora Arab, dan dinilai berdasarkan kualitas pilihan bacaannya serta kedalaman dan ketepatan jawabannya.
Menurut siaran pers dari sekolah Marymount, Alexander menjadi contoh ‘dedikasi untuk membaca dan beasiswa’ dan sebagai wujud ‘ketertarikan pada budaya dan tradisi lain.’
Alexander, orang tuanya, dan beberapa staf sekolah Marymount muncul dalam video pendek tentang penghargaan yang diproduksi oleh UEA.
Menarik, dalam video pendek ini tampak Alexander yang adalah seorang dengan kemampuan intelektual berbeda, istimewa dan luar biasa. Ia dipuji oleh gurunya sebagai ‘siswa luar biasa’.
Alexander sekarang belajar Sastra Arab Tingkat Tinggi sebagai bagian dari International Baccalaureate Diploma di Marymount.
Gracias Padre??
Luar biasa Alexander Voros…__Terima kasih pater. _Salam dan doa, semoga pater sehat selalu. ???
Amazing. Salam sehat Pater