Christus Medium
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Christus Medium
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Home Spiritualitas

Pesan Prapaskah Paus Fransiskus

13 Februari 2021
inSpiritualitas
7
Tata Cara Penerimaan Abu di masa Pandemi

Photo from vatican news

Share on FacebookShare on Whats AppShare on Twitter

Pesan Prapaskah Paus Fransiskus pada tahun 2021 ini terfokus pada tiga kebajikan utama atau yang disebut juga tiga kebajikan teologis: iman, harapan dan kasih.

Umat beriman diundang untuk ‘membarui iman, menimba air pengharapan, serta menerima kasih Tuhan dengan hati terbuka’.

‘Melalui aksi puasa, doa dan amal kasih’, demikian Paus Fransiskus, ‘kita bertumbuh dalam iman yang teguh, pengharapan yang hidup dan kasih yang penuh daya’.

Makna tiga kebajikan utama itu dihayati dalam terang misteri kebangkitan Kristus: ‘Perjalanan pertobatan di masa Prapaskah ini kita wujudkan dalam terang kebangkitan, yang menerangi pikiran, sikap dan pilihan kita untuk mengikuti Yesus’.

Iman. Paus menjelaskan bahwa di masa Prapaskah ini, keterbukaan untuk percaya akan wahyu diri Allah dalam Yesus berarti membuka hati bagi Firman Tuhan.

Penyangkalan diri melalui aksi puasa berarti mengandalkan rahmat Tuhan, serta menyadari kerapuhan dan kelemahan kita. Puasa juga membantu kita untuk lebih mengasihi Tuhan dan sesama.

BacaJuga

Berdamai dengan Ibu Bumi

Pantang Apa di Era Teknologi AI ?

Fransiskus Assisi setelah Delapan Abad: Masih Relevan?

Doa Salib St. Bonaventura

Asal-Usul Salam Pace e Bene

Allah Membutuhkan Manusia

Harapan. Harapan akan ‘air hidup’ oleh Paus diangkat dari janji Yesus kepada wanita Samaria: bukan hanya air yang memuaskan dahaga tubuh, tetapi air spiritual, yaitu daya Roh Kudus yang diberikan oleh Yesus yang bangkit.

Di saat sulit seperti sekarang ini, masa Prapaskah memaknai pentingnya harapan: ‘Prapaskah adalah masa harapan, saat untuk kembali kepada Tuhan’.

Harapan dianugerahkan kepada kita ‘sebagai kekuatan batin’, dan kita tumbuhkan dalam diri kita ‘melalui doa dan keheningan’. Mengalami harapan di masa Prapaskah berarti ‘menerima harapan Yesus sendiri, yang menyerahkan diri di salib, dan dibangkitan Bapa pada hari ketiga’.

Kasih. Kasih adalah ungkapan iman dan harapan dalam wujud paling luhur. Kasih bagaikan ‘lompatan hati’, kata Paus. ‘Kita keluar dari diri sendiri untuk terarah kepada sesama dan membangun persekutuan’.

Paus mengajak umat beriman menumbuhkan ‘kasih sosial’ sebagai dasar bagi sebuah ‘tatanan kasih’ dalam hidup bermasyakat.

Kasih memberi arti bagi hidup kita. Amal kebaikan kita diperganda oleh kasih. Itulah yang diajarkan dalam Kitab Suci, tetapi juga yang kita alami dalam hidup.

Ketika kita mengulurkan tangan untuk berbuat kasih, terjadi sukacita. Kita menjadi saudari dan saudara satu sama lain.

‘Untuk merasakan kasih dalam masa Prapaskah’ kata Paus, ‘kita perlu berbuat kasih bagi sesama yang paling lemah dan terabaikan karena pandemi korona’.

Akhirnya Paus memberi pesan indah ini: “Panggilan untuk mengalami Prapaskah sebagai perjalanan pertobatan, doa dan berbuat amal, membantu kita – sebagai komunitas maupun sebagai individu – untuk menghidupkan kembali iman yang datang dari Kristus yang hidup, pengharapan yang diilhami oleh nafas Roh Kudus dan cinta yang mengalir dari hati Bapa yang penuh belas kasihan”.

Tags: harapanimankasihPaus FransiskusPrapaskah
ShareSendTweet
Artikel Sebelumnya

Pesan Paus Pada Hari Orang Sakit Sedunia

Artikel Berikut

Berpuasa Ala Paus Fransiskus

TerkaitTulisan

Berdamai dengan Ibu Bumi

Berdamai dengan Ibu Bumi

Pantang Apa di Era Teknologi AI ?

Pantang Apa di Era Teknologi AI ?

Fransiskus Assisi setelah Delapan Abad: Masih Relevan?

Doa Salib St. Bonaventura

Asal-Usul Salam Pace e Bene

Allah Membutuhkan Manusia

Natal Delapan Abad Lalu

Cinta St. Antonius Padua pada Maria

Komentar 7

  1. Irene santi widiastuti says:
    4 tahun yang lalu

    Terima kasih Pater

    Balas
  2. Soviani says:
    4 tahun yang lalu

    Terima kasih Pater
    Iman, harapan, dan kasih

    Balas
    • Michellynie says:
      4 tahun yang lalu

      ??Amin

      Balas
  3. Tini Inggriani says:
    4 tahun yang lalu

    Kita diajak keluar dari zona aman dan nyaman utk terlibat dan berbuah dg penuh iman harapan dan kasih di masa pandemi covid-19 Semogaaa. Aminnn. Terima kasih Pater.

    Balas
  4. Sr. Filomena SFD says:
    4 tahun yang lalu

    Terimakasih Pater. Ijin copy ya

    Balas
  5. Irma says:
    4 tahun yang lalu

    Terima kasih pater

    Balas
  6. Alfonsa FCh says:
    4 tahun yang lalu

    Trima kasih Pater ..selmat memasuki masa Puasa ..masa retret yang panjang ..semoga KasiNya terus mengalir dalam hidup kita…

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

  • Kanonisasi Carlo Acutis 7 September 2025
  • Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?
  • Tragedi Gletser di Swiss dan ‘Nubuat’ Paus Fransiskus
  • Paus Beri Bonus Konklaf 500 Euro untuk Karyawan Vatikan

Komentar Terbaru

  • Nita Garot pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Filip D Zaoputra pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Sr M.Gertrudis PRR pada Mukjizat Pada Seorang Swiss Guard
  • Irene pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Agus Pati Arkian Atakowa pada Apa itu TEOLOGI? [1]

Tag

AllahBonaventuraBunda MariaCorona VirusdisabilitasdoaEkaristiEnsiklik Tutti FratelliFransiskanFransiskus AssisiFratelli TuttiGerejaGereja KatolikHati Kudus Yesushikmat roh kudusimanJean Vanierkarunia Roh KuduskasihLaudato Silogika kasihlogika salibManusiamanusia sebagai citra AllahnatalPatris CordePaus Benediktus XVIPaus FransiskusPaus Leo ke-XIVRoh KudussabdaSalibSanta Mariasanto agustinusSanto BonaventuraSanto Fransiskus AssisiSanto YusufTeilhard de ChardinTeologiTrinitasvirus koronawaktuwaktu dan kekekalanYesus kristusYohanes Pembaptis
@Christusmedium.com
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya

© 2018 - Andreatawolo.id