Christus Medium
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Christus Medium
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Home Humaniora

Pohon Natal Terbesar di Dunia

Tradisi warga Gubbio menyulap bukit Ingino menjadi pohon Natal terbesar di Dunia

9 Desember 2019
inHumaniora
14
Pohon Natal Terbesar di Dunia
Share on FacebookShare on Whats AppShare on Twitter

BacaJuga

Ketika Paus Ditahan Polantas

Paus Fransiskus: Ketika Tuhan Menampar

Guru Katolik Zaman Now

Ketika Paus ditanya: Seandainya bisa Membuat Mukjizat, apa yang dilakukan?

Kiat Sukses di Tahun Baru

Bahagia Seperti St. Yusuf? Ada Lima Kata Kunci

Pohon Natal terbesar di dunia terdapat di Gubbio, sebuah kota kecil di wilayah Umbria, Italia tengah. Diklaim sebagai yang terbesar di dunia karena menjulang melintasi sebagian besar punggung bukit yang bernama bukit Ingino (monte Ingino).

Dengan memanfaatkan pohon-pohon rindang dan hijau yang tumbuh di punggung bukit, kelompok relawan yang disebut alberaioli (para tukang pohon) merangkai jaringan besar lampu berwarna-warni melalui dahan-dahan pohon, sehingga di malam hari tampak pancaran cahaya berbentuk pohon Natal raksasa.

Seperti diberitakan pada laman ilTurista.info, menjelang perayaan Natal, lampu pohon Natal Gubbio ini telah dinyalakan sejak 7 Desember (pada vigili Hari Raya Bunda Maria Dikandung tanpa Noda), dan terbuka sampai sekiar tanggal 20 Januari tahun baru.

Selama periode itu warga Gubbio maupun wisatawan dari berbagai wilayah dapat menikmati sensasi magis dari ilmuniasi cahaya pohon Natal, dari senja hari sampai pkl. 01.00 dini hari.

“Pohon Natal” ini tidak hanya besar dan tinggi, tetapi juga unik: Sebuah bukit disulap menjadi pohon Natal dengan tinggi 650 meter, lebar 350 meter, dihiasi 260 lampu utama memancarkan terang hijau daun. Bagian sentral pohon Natal dilengkapi dengan ratusan lampu berwarna.

Di puncak bukit, didisain lampu terang berbentuk bintang dengan luas sekitar 1000 meter per segi, dengan 200 titik cahaya. Total terdapat 8,5 KM kabel untuk instalasi lampu, dengan total kapasitas 35 KW. Perlu diketahui bahwa phon Natal ini dibuat setiap tahun sebagai tradisi kebanggaan warga kota Gubio.

Di puncak bukit Ingino, terletak Basilika Santo Ubaldus (1084-1160), Uskup pelindung kota Gubbio. Basilika ini menjadi objek wisata rohani. Tradisi pohon Natal ini dibuat juga untuk mempererat persaudaraan warga dan serta kecintaan kepada Ubaldus sebagai pelindung kota.

Sebagai salah satu kota bercorak Abad Pertengahan, Gubbio dikenal dalam sejarah, misalnya dalam riwayat hidup Santo Fransiskus Assisi (1181-1226). Dikisahkan bahwa di Gubbio, Fransiskus berhasil mendamaikan warga kota dengan seekor serigala buas yang hendak menyerang warga.

Di alun-alun kota terdapat patung Fransiskus sedang menyambut seekor serigala dengan tenang. Pengunjung kota meletakkan kembang putih dekat patung itu sebagai simbol damai.

Sampai tahun 2014, keseharian di Basilika Santo Ubaldus dilayani oleh para Saudara Fransiskan. Basilika itu kemudian diserahkan kepada pihak keusukupan setempat.

 

Galleri foto Kota Gubbio

1 of 5
- +

1. Kota Gubbio

2. anak-anak menuju kota dengan kerte gantung (funivia)

3. Makam Santo Ubaldus di dalam Basilika Santo Ubaldus

4. Naik kereta gantung menuju basilika di puncak bukit

5. Dua orang warga dgn kereta gantung turun dari Basilika menuju kota Gubbio

 

Tags: Gubbiopohon natal terbesar
Share771SendTweet
Artikel Sebelumnya

Makna Pembaptisan Yesus

Artikel Berikut

Paus Kunjung Kandang Natal Tertua

TerkaitTulisan

Ketika Paus Ditahan Polantas

Ketika Paus Ditahan Polantas

Apa itu DOGMA?

Paus Fransiskus: Ketika Tuhan Menampar

Guru Katolik Zaman Now

Ketika Paus ditanya: Seandainya bisa Membuat Mukjizat, apa yang dilakukan?

Kiat Sukses di Tahun Baru

Bahagia Seperti St. Yusuf? Ada Lima Kata Kunci

Takjub Pada Yesus Belum Tentu Beriman

KRITIK Secara KRITIS

Komentar 14

  1. Daniel Kotan says:
    6 tahun yang lalu

    Mantap pater informasinya… Selamat menyongsong lesta natal di minggu adven kedua menjalang minggu ketiga.

    Balas
    • Andre Atawolo says:
      6 tahun yang lalu

      Tuhan memberkati selalu

      Balas
  2. Romaida katarina simbolon says:
    6 tahun yang lalu

    Mat siang pater. Kreatif ya orang italy. Pencinta alam. St.fransiskus Asisi pasti senang.

    Balas
    • Andre Atawolo says:
      6 tahun yang lalu

      Terima kasih

      Balas
  3. Eugenita says:
    6 tahun yang lalu

    Terima kasih banyak Romo.

    Balas
    • Andre Atawolo says:
      6 tahun yang lalu

      Terima kasih. Tuhan memberkati selalu…

      Balas
  4. Sr. Marsell SFIC says:
    6 tahun yang lalu

    Terimakasih Pater Andre, selamat menyongsong perayaan Natal.

    Balas
    • Andre Atawolo says:
      6 tahun yang lalu

      Terima kasih Sr. Pax te cum!

      Balas
  5. ny says:
    6 tahun yang lalu

    o’o mulai tertarik dengan pohon natal

    Balas
    • Andre Atawolo says:
      6 tahun yang lalu

      Terima kasih telah mengunjungi blog saya dan membaca artikel ini. Pax te cum!

      Balas
  6. *************@**il.com" class="url" rel="ugc external nofollow">Ethy Bataona says:
    5 tahun yang lalu

    Tata Pater…. luar biasa. Sharenya dan tulisan sl menarik to dibaca, dan sl inspiratif…
    Ma ksh byk sharenya tata Pater…. jadi banyak tahu saya…
    Slm sehat dan tetap semangaaat… kami tgu share berikutnya Tata Pater…

    Balas
  7. Soviani says:
    4 tahun yang lalu

    Luar biasa

    Balas
  8. Irma says:
    4 tahun yang lalu

    Wah hebat….baru ngerti saya ada pohon seperti itu…hanya bisa membayangkan saja , thanks Pater ,
    Selamat Natal 2020…

    Balas
  9. Katrin says:
    4 tahun yang lalu

    Terima kasih Pater…info yg bagus n menarik. Kami jd tahu ada pohon natal terbesar n indah…
    Selamat Natal Pater….??????❤️❤️❤️

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

  • Kanonisasi Carlo Acutis 7 September 2025
  • Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?
  • Tragedi Gletser di Swiss dan ‘Nubuat’ Paus Fransiskus
  • Paus Beri Bonus Konklaf 500 Euro untuk Karyawan Vatikan

Komentar Terbaru

  • Nita Garot pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Filip D Zaoputra pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Sr M.Gertrudis PRR pada Mukjizat Pada Seorang Swiss Guard
  • Irene pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Agus Pati Arkian Atakowa pada Apa itu TEOLOGI? [1]

Tag

AllahBonaventuraBunda MariaCorona VirusdisabilitasdoaEkaristiEnsiklik Tutti FratelliFransiskanFransiskus AssisiFratelli TuttiGerejaGereja KatolikHati Kudus Yesushikmat roh kudusimanJean Vanierkarunia Roh KuduskasihLaudato Silogika kasihlogika salibManusiamanusia sebagai citra AllahnatalPatris CordePaus Benediktus XVIPaus FransiskusPaus Leo ke-XIVRoh KudussabdaSalibSanta Mariasanto agustinusSanto BonaventuraSanto Fransiskus AssisiSanto YusufTeilhard de ChardinTeologiTrinitasvirus koronawaktuwaktu dan kekekalanYesus kristusYohanes Pembaptis
@Christusmedium.com
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya

© 2018 - Andreatawolo.id