Paus Fransiskus menyampaikan keprihatinan serta doanya bagi situasi Gereja di Nikaragua, pada kesempatan doa Angelus di lapangan St. Peturs, Minggu 21 Agustus. Di Nikaragua terjadi tekanan dari rezim Presiden Daniel Ortega terhadap Gereja Katolik. Uskup diculik, biarawati diusir, dan komunitas Gereja di tekan.
“Saya mengikuti dari dekat, dengan perasaan kuatir dan sakit, situasi yang terjadi di Nikaragua, yang melibatkan baik orang maupun institusi-institusi. Saya mau mengungkapkan rasa percaya dan harapan saya, agar melalui sebuah dialog yang terbuka dan jujur, semua pihak dapat menemukan jalan keluar untuk hidup bersama yang disertai dengan sikap saling hormat dan damai. Mari kita mohon kepada Tuhan bersama doa-doa Bunda yang murni, agar hati semua pihak diterangi untuk mewujudkan kehendak yang konkret.”
Ketika menyampaikan pesan ini paus Fransiskus tampak lemah, suaranya terdengar lirih. Kiranya situasi Gereja Nikaragua membaik, dan semoga Tuhan memberi kekuatan kepada Paus Fransiskus.
![Fratelli Tutti [7]](https://christusmedium.com/wp-content/uploads/2020/10/paus-sendirian-120x86.jpg)
Amin ??
Amiiiin… Semoga Tuhan melindungi selalu