Christus Medium
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Christus Medium
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
Home Devosi

Empat Dogma Tentang Bunda Maria Apa Saja?

1 Maret 2024
inDevosi
1
Mengapa Bunda Maria Digelari Stella Maris?
Share on FacebookShare on Whats AppShare on Twitter

BacaJuga

Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?

Ensiklik Mense Maio untuk Bulan Maria

Mengapa Paus Memilih Dimakamkan St Maria Maggiore?

Sub Tuum Praesidium Lebih Antik dari Salam Maria

Salib Putih dan Yubileum 2025

Lima Doa Maria Fatima

Bunda Maria adalah sosok yang menarik untuk dibicarakan. Tak hanya umat Katolik yang berdevosi kepadanya. Banyak kesaksian dari umat beragama lain tentang pengalaman mereka tentang Bunda Maria. Adanya banyak gelar, bentuk devosi, untaian doa, litani, patung dan ikon, serta tempat ziarah adalah bukti rasa hormat orang kepada Bunda Maria. Naluri iman umat saleh mengatakan bahwa doa mereka dikabulkan Tuhan karena berdoa bersama Maria. Tak heran, bukan hanya umat biasa, tetapi juga para Paus serta para teolog besar berdevosi kepada Bunda Maria.

Kitab Suci Perjanjian Baru dengan jelas menampilkan sosok Maria sebagai suami Yusuf, ibu Yesus dari Nazaret. Injil mengisahkan peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada diri Bunda Maria. Misalnya ia menerima kabar dari Malaikat Gabriel yang mengatakan bahwa ia akan mengandung Yesus yang disebut Anak Allah oleh daya Roh Kudus; Elisabet menyebutnya sebagai Ibu Tuhan; ia melahirkan Yesus anaknya di Betlehem dan dibaringkan dalam palungan; bersama Yusuf ia mempersembahkan Yesus di Bait Allah; dan mereka pernah mencari Yesus ketika Ia tinggal di Baid Allah setelah hari raya Paskah.

Injil Yohanes menampilkan Maria yang turut hadir bersama para murid Yesus, ketika Yesus membuat tanda pertama dalam perjamuan nikah di Kana. Maria tampil sebagai murid pertama yang mengikuti Yesus sampai Ia wafat di salib. Kisah Para Rasul memberi kesaksian bahwa setelah Yesus terangkat ke sorga, Maria ibu-Nya turut bersama para murid bertekun dalam doa di ruang atas di Yerusalem (bdk. Kis. 1: 14). Kata-kata Maria kepada Malaikat Tuhan ‘sesungguhnya aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataanmu itu”’(Luk. 1: 38) ia wujudkan dalam ziarah imannya mengikuti Putranya secara total.

Sosok Bunda Maria tidak hanya ditemukan dalam Injil. Dalam tradisi suci pun ia dihormati. Para Bapa Gereja memberi perhatian pada tema mariologis dalam traktat-traktat yang mereka tulis. Dari masa ke masa para teolog maupun umat beriman merefleksikan keagungan rahmat Allah yang dinyatakan dalam diri Maria. Figur Bunda Maria memang tidak dapat dilepaskan dari seluruh rencana keselamatan Allah yang terwujud dalam diri Yesus Kristus. Konsili Vatikan II (Lumen Gentium) menghormati Maria sebagai “Bunda Gereja” tanpa mengurangi peran Yesus sebagai satu-satunya Pengantara kepada Allah (bdk. LG. 60).

Secara dogmatis Gereja Katolik menetapkan empat ajaran penting tentang Bunda Maria. Berdasarkan teks Injil, tradisi suci dan ajaran para Bapa Gereja, Gereja Katolik mengajarkan empat Dogma Mariologis atau Dogma tentang Maria: 1] Maria Bunda Allah (Theotókos) yang ditetapkan dalam Konsili Efesus pada tahun 431; 2] Maria selalu dan tetap Perawan (virgo ante partum, in partu et post partum) ditetapkan dalam Konsili Nikea I (325), Konstantinopel I (381), Efesus 431, Kalsedon 451, Konstantinopel II (553), serta Konsili Lateran IV 1215; 3] Maria Terkandung tanpa noda dosa (Immaculata Conceptio) ditetapkan Paus Pius IX († 1878) pada tahun 1854; 4] Maria diangkat ke Surga dengan segenap jiwa dan raganya (Maria Assumpta) ditetapkan Paus Pius XII pada 15 Agustus 1950.

Tags: Bunda MariaDogmaDogma Mariologis
ShareSendTweet
Artikel Sebelumnya

Paus Kecam Bisnis Senjata

Artikel Berikut

Mendeteksi Karunia Roh Kudus dalam Diri

TerkaitTulisan

Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?

Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?

Ensiklik Mense Maio untuk Bulan Maria

Ensiklik Mense Maio untuk Bulan Maria

Mengapa Paus Memilih Dimakamkan St Maria Maggiore?

Sub Tuum Praesidium Lebih Antik dari Salam Maria

Salib Putih dan Yubileum 2025

Lima Doa Maria Fatima

Doa Kepada Keluarga Kudus

Salam Indah Fransiskus Assisi Kepada Bunda Maria

Komentar 1

  1. Yacintha Terok says:
    1 tahun yang lalu

    Ave Maria…. Maria ave!!!

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

  • Kanonisasi Carlo Acutis 7 September 2025
  • Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Mengapa Juni Disebut Bulan Hati Kudus Yesus?
  • Tragedi Gletser di Swiss dan ‘Nubuat’ Paus Fransiskus
  • Paus Beri Bonus Konklaf 500 Euro untuk Karyawan Vatikan

Komentar Terbaru

  • Nita Garot pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Filip D Zaoputra pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Sr M.Gertrudis PRR pada Mukjizat Pada Seorang Swiss Guard
  • Irene pada Mukjizat Ekaristi di India diakui Vatikan
  • Agus Pati Arkian Atakowa pada Apa itu TEOLOGI? [1]

Tag

AllahBonaventuraBunda MariaCorona VirusdisabilitasdoaEkaristiEnsiklik Tutti FratelliFransiskanFransiskus AssisiFratelli TuttiGerejaGereja KatolikHati Kudus Yesushikmat roh kudusimanJean Vanierkarunia Roh KuduskasihLaudato Silogika kasihlogika salibManusiamanusia sebagai citra AllahnatalPatris CordePaus Benediktus XVIPaus FransiskusPaus Leo ke-XIVRoh KudussabdaSalibSanta Mariasanto agustinusSanto BonaventuraSanto Fransiskus AssisiSanto YusufTeilhard de ChardinTeologiTrinitasvirus koronawaktuwaktu dan kekekalanYesus kristusYohanes Pembaptis
@Christusmedium.com
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil Pencarian
  • Humaniora
  • Teologi
  • Dialog Teologi dan Sains
  • Filsafat
  • Buku
  • Tentang Saya

© 2018 - Andreatawolo.id